29 December 2016

Rindumu palsu,
ujarmu basa basi,
cintamu omong kosong.
Katamu kau cinta,
tapi cintamu berselingkuh dengan rindu.
Kutau itu karna kau bosan bermasturbasi.

Ujarmu menenangkan,
setidaknya pernah kupercaya.
Ternyata cuma placebo penurun panas,
tidaklah mungkin musnahkan pelet asmara yang kau tanam.

Mks, 29 des2016

HBD

Salah satu kebahagiaan yang sering dilupakan adalah dapat memilih, bukan memiliki segalanya.
Memilih makan jengkol di saat mampu membeli steak tentu lebih menyenangkan daripada hanya boleh makan bubur atau hanya tersedia sup sumsum.

Semoga setahun ke depan, pilihan-pilihan itu masih tersedia.
Semoga setahun ke depan, masih mampu memahami konsekuensi pilihan dan mampu bertanggungjawab.
Semoga masih mampu menghayati kesederhanaan di masa-masa mendatang.

Mks, 23 desember 2016

19 December 2016

berak

Lantainya masih dingin,
saat para maestro mulai bernyanyi.
Volume merangkak naik,
dentum bass menghangatkan aroma lembab. 
Aroma kopi pekat menambah warna pagi.

Disini kunikmati singgasana pagi.
Seorang penguasa wilayah 4x4 meter. 
Hiburan dan hidangan sudah tertata. 
Akan kunikmati seusai membasuh dan pakai celana.

Mks, 18 des 2016

09 December 2016

Kupikir kamu pencinta kopi,
ketika pahitnya hidup kau reguk 
seiring musibah tak berujung.
Jawabmu, jus pinang lebih bermakna,
karena langunya mengingatkan formalin 
dan getirnya adalah menggadaikan diri 
untuk menebus jasad kakanda.
Ada lagi, ujarmu sambil mengulumku, 
obat kuat supaya aku tidak cepat berderai.

Aku terpingkal mendengarmu.
Sekarang aku yakin, kamu mempermainkanku.
Kamu bukan penikmat kopi atau pinang,
Kamu penikmat duka.

Mks, 5 des 2016

02 December 2016

Rindu ?
Dia belum pulang sejak kemarin dulu.
Mungkin sengaja lupa harap yang berbumbu.
atau dia disegerakan ke penghulu.

Entahlah...
Kehadirannya tidak penting lagi.
Hanya mengulang-ulang semua tragedi.
Seharusnya dia diaborsi.

RMB Makassar, 23 nov 2016

logika memaafkan versi penguasa

Apakah kebenaran?
Kebenaran adalah fakta yang dipaparkan penguasa.
Apakah kebenaran itu menjustifikasi tindakan dan keputusan?
Iya.
Apakah tindakan dan keputusan itu disebut benar?
Pasti.
Kalau di kemudian hari, keputusan dan tindakan itu dianggap tidak benar?
Itu kan mesti dilihat dalam konteks waktu. Saat itu dibuat, dengan segala pertimbangan, itulah yang paling benar. Pemikiran selalu berkembang dan pemikiran saat ini, biasanya dianggap tidak benar nanti di masa depan. Jangan lupa, memaafkan dan melupakan itu harus. Kalau yang sekarang dianggap tidak benar nanti. Jadi harus dimaafkan.

Mks, 26 nov 2016
Bagiku, Makassar adalah samudra. Entah dari mana saya berasal, pun daripadanya saya akan berlabuh.
Menikmati Makassar adalah menghirup dari atmosfernya, berdendang dengan ritmenya, berkawan dengan gurauannya. dan tentu, melahap olahannya.
Bila tiba saatnya, angin samudera ini akan mendorong layarku, entah samudera lain atau penjara. Yang pasti, sebuah petualangan.

Mks, 28 nov 2016